Bid Price adalah harga terbaik yang ditawarkan oleh pembeli (buyer) untuk membeli suatu aset, seperti saham atau mata uang, di pasar keuangan. Harga ini merupakan harga yang bersedia dibayarkan oleh pembeli untuk memperoleh aset tersebut.
Bid Price biasanya lebih rendah dari Ask Price (harga penawaran), yang merupakan harga terbaik yang ditawarkan oleh penjual (seller) untuk menjual aset yang sama. Perbedaan antara Bid Price dan Ask Price dikenal sebagai spread, yang mencerminkan selisih antara harga beli dan harga jual. Bid Price sangat penting dalam trading, karena menjadi acuan bagi trader yang ingin membeli aset atau menempatkan order beli.
Contoh Bid Price
1. Bid Price EUR/USD: 1.2100
Ini berarti pembeli siap membeli 1 euro dengan membayar 1.2100 dolar AS.
2. Bid Price Apple Inc. (AAPL): $150.25
Ini menunjukkan harga terbaik yang ditawarkan oleh pembeli untuk membeli saham Apple Inc. seharga $150.25 per saham.
3. Bid Price Gold: $1,800.50 per ounce
Ini adalah harga yang pembeli siap bayar untuk membeli 1 ounce emas, yaitu $1,800.50.
4. Bid Price Bitcoin: $35,000
Ini adalah harga terbaik yang ditawarkan oleh pembeli untuk membeli 1 bitcoin seharga $35,000.
Tujuan Bid Price
1. Menentukan Harga Jual:
Bid Price digunakan oleh penjual untuk menentukan harga jual yang mereka inginkan untuk aset atau produk yang mereka tawarkan. Penjual dapat menentukan Bid Price berdasarkan analisis pasar, keuntungan yang diinginkan, dan faktor-faktor lainnya.
2. Menyediakan Informasi untuk Pembeli:
Bid Price juga memberikan informasi kepada pembeli tentang harga terbaik yang ditawarkan oleh penjual. Pembeli dapat menggunakan Bid Price sebagai acuan saat mempertimbangkan untuk melakukan pembelian, membandingkan dengan harga pasar saat ini, dan menentukan apakah mereka ingin melakukan transaksi pada harga tersebut.
3. Menyelaraskan Permintaan dan Penawaran:
Bid Price berperan dalam menentukan keselarasan antara permintaan dan penawaran di pasar. Harga yang ditawarkan oleh penjual (Bid Price) dan harga yang diminta oleh pembeli (Ask Price) harus mencapai kesepakatan agar terjadi transaksi. Jika Bid Price dan Ask Price saling mendekati, maka kemungkinan terjadinya transaksi menjadi lebih tinggi.
4. Menentukan Nilai Aset:
Bid Price juga digunakan dalam menentukan nilai aset atau produk. Harga yang ditawarkan oleh penjual pada Bid Price akan berdampak pada nilai aset tersebut di pasar. Pergerakan Bid Price dapat mencerminkan sentimen pasar, permintaan dan penawaran, serta faktor-faktor lainnya yang mempengaruhi harga aset.