Pengertian Equity
Equity dalam keuangan mengacu pada sejumlah konsep yang berhubungan dengan kepemilikan dalam sebuah perusahaan atau investasi. Ini adalah salah satu istilah dasar dalam keuangan yang memiliki makna penting dalam berbagai konteks.
Jenis Equity
1. Ekuitas Pemilik (Owner's Equity)
Ekuitas pemilik merujuk kepada nilai bersih atau kepemilikan dalam suatu bisnis. Ini mencakup jumlah investasi awal pemilik dalam bisnis (modal sendiri) dan laba atau kerugian yang dihasilkan selama operasi.
Dalam perusahaan, ekuitas pemilik juga dikenal sebagai "saham pemilik" atau "modal pemilik." Ini adalah dana yang dimiliki oleh pemilik perusahaan setelah mengurangkan semua liabilitas dari total aset perusahaan.
Pengertian ini menunjukkan seberapa banyak pemilik perusahaan memiliki kepentingan dalam perusahaan tersebut dan sejauh mana mereka dapat mengklaim kekayaan perusahaan jika perusahaan dijual atau likuidasi.
2. Ekuitas di Pasar Modal (Equity Market)
Ekuitas di pasar modal merujuk kepada bentuk investasi yang melibatkan kepemilikan saham atau ekuitas dalam perusahaan terbuka yang diperdagangkan di bursa saham.
Para pemegang saham adalah pemilik sah perusahaan dan memiliki hak suara dalam keputusan perusahaan. Saham mereka juga memiliki potensi untuk mendapatkan dividen dan mengalami peningkatan nilai (capital gain) jika harga saham naik.
Bagi investor, investasi di pasar saham adalah salah satu cara untuk memperoleh eksposur pada pertumbuhan perusahaan dan berpartisipasi dalam keuntungan yang mereka hasilkan.
3. Ekuitas dalam Properti (Home Equity)
Ekuitas dalam properti merujuk kepada nilai bersih kepemilikan dalam properti atau rumah yang dimiliki. Ini dihitung dengan mengurangkan saldo hipotek atau pinjaman yang masih harus dibayar dari nilai pasar saat ini dari properti tersebut.
Home equity dapat digunakan sebagai aset yang dapat digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman atau bisa diambil sebagai uang tunai dengan melakukan refinancing hipotek atau menjual properti tersebut. Kenaikan ekuitas dalam properti dapat menjadi investasi jangka panjang yang menguntungkan karena nilainya cenderung meningkat seiring waktu.
Penghitungan Equity
Penghitungan Equity (ekuitas) dapat berbeda tergantung pada konteksnya, apakah itu dalam konteks perusahaan, properti, atau investasi. Di bawah ini, saya akan menjelaskan lebih detail cara menghitung Equity dalam tiga konteks tersebut:
Penghitungan Equity dalam Perusahaan (Ekuitas Pemilik)
Identifikasi Aset dan Liabilitas:
Pertama-tama, identifikasi semua aset perusahaan dan liabilitasnya. Ini mencakup harta, kas, piutang, persediaan, bangunan, dan aset lainnya. Juga, termasuk utang, kredit, dan liabilitas lainnya.
Menghitung Total Aset:
Jumlahkan semua aset perusahaan. Ini adalah nilai total semua hal yang dimiliki oleh perusahaan, baik dalam bentuk uang tunai, barang fisik, atau hak milik.
Menghitung Total Liabilitas:
Jumlahkan semua liabilitas perusahaan. Ini mencakup hutang, pinjaman, dan kewajiban lainnya yang harus dibayarkan perusahaan.
Menghitung Equity:
Equity atau ekuitas perusahaan adalah selisih antara total aset dan total liabilitas.
Rumusnya adalah:
Equity = Total Aset - Total Liabilitas
Penghitungan Home Equity dalam Properti
Tentukan Nilai Pasar Properti:
Pertama-tama, tentukan nilai pasar saat ini dari properti Anda. Ini bisa didasarkan pada penilaian properti profesional atau penawaran komparatif yang mengacu pada penjualan properti serupa di daerah tersebut.
Hitung Sisa Utang Hipotek:
Hitung jumlah utang hipotek atau pinjaman yang masih harus Anda bayar pada properti tersebut.
Menghitung Home Equity:
Home equity adalah selisih antara nilai pasar properti dan sisa utang hipotek.
Rumusnya adalah:
Home Equity = Nilai Pasar Properti - Sisa Utang Hipotek
Home Equity adalah nilai bersih kepemilikan Anda dalam properti tersebut dan dapat digunakan sebagai jaminan untuk pinjaman atau dapat diambil sebagai uang tunai melalui refinancing hipotek atau penjualan properti.
Penghitungan Equity dalam Investasi Saham (Ekuitas di Pasar Modal):
Tentukan Jumlah Saham yang Dimiliki:
Pertama-tama, tentukan jumlah saham yang Anda miliki dalam perusahaan tertentu misalnya saham AAPL milik Apple Inc.
Periksa Harga Saat Ini:
Periksa harga saham saat ini di pasar. Ini adalah harga yang saham tersebut diperdagangkan saat Anda ingin menghitung Equity.
Hitung Equity:
Hitung nilai Equity Anda dalam perusahaan dengan mengalikan jumlah saham yang dimiliki dengan harga saham saat ini.
Rumusnya adalah:
Equity = Jumlah Saham yang Dimiliki × Harga Saham Saat Ini
Equity dalam investasi saham mencerminkan nilai pasar dari saham-saham yang Anda miliki dalam perusahaan dan dapat berfluktuasi seiring perubahan harga saham di pasar.