Glosarium:

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Y Z

Fair Value

Pengertian Fair Value

Fair value adalah nilai wajar dapat diartikan sebagai harga yang dapat diterima secara rasional oleh kedua belah pihak dalam sebuah transaksi, dengan mempertimbangkan kondisi pasar yang ada.

Penentuan nilai wajar dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik dan metode evaluasi, seperti analisis fundamental model penilaian keuangan, atau komparasi dengan harga pasar instrumen sejenis yang telah diperdagangkan.

Tujuan dari penentuan nilai wajar adalah memastikan bahwa laporan keuangan suatu perusahaan mencerminkan nilai aktual dari aset, liabilitas, atau instrumen keuangan yang dimilikinya. Penentuan nilai wajar ini juga dapat digunakan sebagai acuan menentukan harga jual atau nilai tukar dalam transaksi jual beli aset atau instrumen keuangan.

Fungsi Fair Value 

Secara umum, fair value adalah estimasi nilai sebuah aset atau kewajiban pada saat ini berdasarkan kondisi pasar dan faktor-faktor fundamental yang mempengaruhinya. Fair value digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk:

1. Akuntansi

Fair value digunakan dalam akuntansi untuk menentukan nilai pasar aset dan kewajiban perusahaan, seperti investasi, saham, dan hutang.

2. Regulasi

Regulator menggunakan fair value untuk menentukan nilai pasar dan risiko aset dan kewajiban pada lembaga keuangan, seperti bank dan perusahaan asuransi.

3. Trading

Dalam trading, fair value digunakan memperkirakan nilai pasar aset atau instrumen keuangan pada saat ini, sehingga pedagang dapat mengambil keputusan trading yang lebih cerdas.

Dalam semua kasus, fair value membantu untuk menginformasikan keputusan bisnis dan trading dengan memberikan estimasi nilai akurat berdasarkan kondisi pasar dan faktor-faktor fundamental yang mempengaruhi nilai suatu aset atau kewajiban.

Contoh Fair Value

1. Melakukan Trading

Contoh fair value adalah ketika Anda melakukan trading pada harga $50 di pasar forex, namun analisis fundamental menunjukkan bahwa nilai wajar atau fair value tersebut seharusnya adalah $60.  Dalam contoh ini, cara trading dianggap undervalued karena harganya lebih rendah dari nilai wajarnya. 

Seorang trader profesional dapat memanfaatkan kesenjangan antara harga pasar fair value dengan membeli pada harga $50 dan menunggu hingga harga naik ke nilai wajarnya seharusnya adalah $60. Dalam contoh ini, fair value membantu trader untuk menentukan apakah nilai tersebut overvalued atau undervalued, dan membuat keputusan trading yang lebih baik berdasarkan analisis fundamental.

2. PSAK 68

PSAK 68 berlaku untuk semua entitas yang mengadakan kontrak dengan trader untuk mengalihkan aset. Standar tersebut mensyaratkan entitas untuk mengakui pendapatan ketika pengendalian atas aset dimiliki, dan untuk mengukur pendapatan pada jumlah yang diharapkan akan diterima oleh entitas sebagai pertukaran atas nilai mata uang.

Secara keseluruhan, PSAK 68 memberikan kerangka pelaporan keuangan konsisten dan transparan atas pendapatan dari kontrak dengan trader, yang penting bagi analis, pemangku kepentingan lainnya untuk menilai kinerja dan prospek keuangan suatu entitas

WhatsApp Chat Support