Glosarium:

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Y Z

Sideways

Pengertian Sideways

Dalam konteks trading forex, istilah "sideways" mengacu pada situasi ketika harga pasangan mata uang bergerak di samping atau dalam kisaran yang relatif sempit tanpa arah tren yang jelas. Secara visual, pergerakan harga sideways terlihat seperti garis mendatar atau kisaran yang datar pada grafik.

Ketika pasar berada dalam kondisi trend sideways, harga cenderung bergerak naik turun di sekitar level tertentu yang disebut support (dukungan) dan resistance (penolakan). Support adalah level harga di bawah saat ini di mana permintaan diperkirakan cukup kuat untuk mencegah penurunan harga lebih lanjut. Resistance adalah level harga di atas saat ini di mana penawaran diperkirakan cukup kuat untuk mencegah kenaikan harga lebih lanjut.

Trading dalam kondisi sideways dapat menjadi tantangan bagi sebagian trader, karena tidak ada tren yang jelas untuk diikuti. Namun, beberapa trader menggunakan strategi trading yang dirancang khusus untuk memanfaatkan pergerakan harga sideways. 

Penting untuk dicatat bahwa kondisi sideways di pasar forex tidak berlangsung selamanya. Pada suatu titik, harga biasanya akan "breakout" dari kisaran sideways dan mengikuti tren yang jelas ke arah tertentu. Sebagai trader, penting untuk mengenali kapan harga bergerak keluar dari kisaran dan mengantisipasi perubahan tren tersebut.

Karakterisik Trend Sideways

Berikut adalah beberapa karakteristik umum dari tren sideways dalam trading forex:

1. Pergerakan Harga Terbatas

2. Dukungan dan Penolakan yang Teridentifikasi

3. Volume Rendah

4. Durasi yang Panjang

5. Pola Grafik Sideways

6. Ketidakpastian Pasar

Penting untuk dicatat bahwa karakteristik tren sideways dapat bervariasi dari satu pasangan mata uang ke pasangan mata uang lainnya dan dari satu periode waktu ke periode waktu lainnya. Penting bagi Anda untuk mengamati dan menganalisis kondisi pasar secara mendalam untuk mengenali tren sideways dengan benar dan mengambil keputusan trading yang tepat.

Pola Sideways

Dalam trading forex, terdapat beberapa pola sideways yang sering diamati oleh para trader. Berikut adalah beberapa pola sideways yang umum terjadi:

1. Pola Konsolidasi atau Ranging: Pola ini terbentuk ketika harga bergerak di antara level support dan resistance yang jelas dalam kisaran yang relatif sempit. Harga cenderung berulang kali memantul dari level support ke resistance, atau sebaliknya. 

2. Pola Bounding: Pola ini terlihat seperti dua garis horisontal yang berdekatan yang membentuk kisaran. Harga bergerak naik turun di antara dua garis ini tanpa menembusnya. Pola bounding seringkali menunjukkan ketidakpastian pasar dan dapat memberikan peluang trading saat harga mendekati garis support atau resistance.

3. Pola Triangle atau Segitiga: Pola ini terbentuk ketika garis tren atas dan garis tren bawah saling mendekati satu sama lain, menciptakan bentuk segitiga. Pola segitiga dapat menjadi indikasi periode konsolidasi dan biasanya dianggap sebagai pola kelanjutan. 

4. Pola Rectangle atau Persegi Panjang: Pola ini terlihat seperti kisaran horizontal yang datar antara dua level support dan resistance. Harga bergerak di antara dua level ini tanpa arah tren yang jelas. 

5. Pola Flat atau Sideways dengan Rentang Lebar: Pola ini terjadi ketika harga bergerak secara mendatar dalam rentang yang lebar untuk jangka waktu yang lama. Harga tidak menunjukkan tren yang jelas, dan fluktuasi harga terjadi di dalam kisaran yang luas. Pola ini bisa menjadi tanda adanya ketidakpastian pasar.

Penting untuk diingat bahwa pola sideways hanyalah panduan atau referensi yang digunakan oleh trader untuk mengidentifikasi kemungkinan pergerakan harga selanjutnya. Pola ini harus dikonfirmasi dengan analisis tambahan dan alat teknis lainnya sebelum mengambil keputusan trading.

WhatsApp Chat Support