Glosarium:

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W Y Z

Volatilitas

Apa itu Volatilitas?

Volatilitas mengacu pada tingkat fluktuasi atau perubahan harga yang terjadi dengan cepat dan tajam pada suatu aset atau pasar keuangan dalam jangka waktu tertentu. Dengan kata lain, volatilitas menggambarkan sejauh mana tingkat risiko atau ketidakpastian yang terkait dengan aktivitas investasi atau perdagangan pada aset atau pasar keuangan tertentu.

Hasil dari pengukuran ini sering dinyatakan dalam bentuk persentase. Semakin tinggi nilai volatilitas, semakin besar potensi terjadinya perubahan harga yang signifikan pada aset atau pasar keuangan yang diamati.

Investor dan trader sering memperhatikan tingkat volatilitas saat membuat keputusan investasi. Mereka dapat menggunakan informasi tentang volatilitas untuk mengelola risiko, menentukan strategi trading, atau mengidentifikasi peluang investasi yang sesuai dengan toleransi risiko mereka.

Faktor Penyebab Volatilitas

Volatilitas dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti berita ekonomi atau politik yang tidak terduga, perubahan suku bunga, tingkat inflasi, atau kondisi pasar global yang tidak stabil. Dalam investasi atau trading , volatilitas dapat memberikan peluang keuntungan yang besar, namun juga meningkatkan risiko kerugian yang signifikan.

Fungsi Volatilitas

1. Sebagai alat analisis
2. Sebagai pengukur risiko
3. Sebagai sinyal trading
4. Sebagai alat manajemen risiko

Rumus Volatilitas

Deviasi Standar

Salah satu rumus yang paling umum digunakan untuk mengukur volatilitas adalah deviasi standar. Rumusnya adalah sebagai berikut:

Volatilitas = √(Σ(xi- x̄)^2 / (n-1))
Di mana:
xi = Harga di waktu i
x̄ = Rata-rata harga selama periode waktu yang ditentukan
n = Jumlah harga dalam periode waktu yang ditentukan

Average True Range (ATR)

Rumus ini juga umum digunakan untuk mengukur volatilitas. Rumusnya adalah sebagai berikut:

Volatilitas = (Σ TRi) / n
Di mana:
TRi = True Range pada waktu i
n = Jumlah periode waktu yang ditentukan

Bollinger Bands: Rumus ini digunakan untuk mengukur volatilitas dengan menghitung deviasi standar harga dari moving average (rata-rata pergerakan harga). Rumusnya adalah sebagai berikut:

Upper Band = MA + (n * SD)
Lower Band = MA - (n * SD)
Di mana:
MA = Moving Average (rata-rata pergerakan harga)
SD = Deviasi Standar harga
n = Faktor pengali yang digunakan (biasanya 2 atau 3)

Perbedaan Volatilitas dan Fluktuasi

Perbedaan utama antara volatilitas dan fluktuasi adalah bahwa volatilitas merupakan ukuran statistik yang terukur secara matematis dan cenderung stabil selama periode waktu tertentu, sedangkan fluktuasi dapat bervariasi secara signifikan selama periode waktu tertentu dan tergantung pada faktor-faktor yang lebih kompleks.

WhatsApp Chat Support